Dengan tema pemberdayaan perempuan muda agar dapat berkontribusi secara bermakna bagi komunitas, camp ini akan memberikan para peserta wawasan berharga mengenai kepemimpinan, tanggung jawab sosial, dan pengembangan diri. Melalui lokakarya, latihan membangun tim, dan sesi inspiratif, peserta akan mempelajari keterampilan dan pola pikir penting yang mempersiapkan mereka untuk memberikan dampak positif di bidang masing-masing. Program ini menekankan pentingnya menjadi agen perubahan yang tidak hanya kompeten tetapi juga peduli, menanamkan rasa tanggung jawab sosial dan komitmen terhadap pembangunan bangsa.
Tidak hanya sebagai tempat belajar, camp ini juga menjadi ajang membangun jaringan dukungan bagi perempuan muda yang memiliki visi yang sama untuk masa depan yang lebih baik. Camp ini menjadi ruang aman bagi mereka untuk berbagi pengalaman, saling menginspirasi, dan membangun persahabatan yang langgeng, sambil menumbuhkan rasa percaya diri dan harga diri.
The Women Power Cikarang Listrindo Camp: Menggagas Perubahan di Desa Muara Bakti
Setelah mengikuti sesi kelas, para peserta The Women Power Camp ditantang untuk turun langsung dalam program Community Development (Comdev) yang digagas oleh Paguyuban KSE UNJ dan PT Cikarang Listrindo Tbk di Desa Muara Bakti.
Tahapan Implementasi (18-21 November) kegiatan berlangsung di Kampung Pasar Emas, melibatkan rumah produksi jahit dan pembuatan nugget. Mahasiswa bersama masyarakat melakukan riset pasar, desain kemasan (packaging), produksi manik-manik, serta inovasi nugget berbasis kelor. Kelompok peserta bekerja sama dengan ibu-ibu setempat untuk menciptakan formula dan packaging baru yang disesuaikan dengan selera pasar, khususnya untuk ibu-ibu dan anak-anak.
Peresmian rumah produksi ini dihadiri oleh stakeholder, masyarakat, peserta, dan PT Cikarang Listrindo Tbk. Acara simbolis berupa pemotongan pita di depan rumah produksi menjadi tanda dimulainya kegiatan ekonomi di lokasi tersebut. Para tamu juga diajak tur untuk melihat isi rumah produksi dan berbagai hasil karya, termasuk pakaian dan perhiasan.
Dalam sesi ini, Tsania (mahasiswa Universitas Brawijaya) bersama Jasmine (Universitas Pendidikan Indonesia) mempresentasikan hasil kegiatan Comdev. Peserta menjelaskan proses produksi nugget berbahan dasar kelor, mulai dari persiapan bahan hingga strategi pemasaran. Testimoni cita rasa nugget diberikan langsung oleh masyarakat yang hadir.
Acara diakhiri dengan foto bersama antara masyarakat, PT Cikarang Listrindo Tbk, dan peserta Cikarang Listrindo-Women Power Camp Batch 3-2024. Beragam produk hasil kerajinan ibu-ibu dan Karang Taruna turut dipamerkan, menjadi bukti nyata pemberdayaan komunitas. Dari riset pasar hingga inovasi produk, program ini mencerminkan kolaborasi dan semangat pemberdayaan yang berkelanjutan.
