Sebagai bagian dari wujud penerapan nilai-nilai KSE, yaitu Sharing, Networking, dan Developing, KSE memberikan pembinaan secara daring kepada para pemimpin paguyuban, yaitu ketua dan wakil ketua berupa program coaching bersama para trainer profesional. Program tersebut telah selesai dilaksanakan sebanyak empat kali, yaitu Coaching pertama pada tanggal 13 Februari 2022, Coaching kedua pada tanggal 20 Februari 2022, Coaching ketiga pada tanggal 12 Maret 2022, dan Coaching keempat atau terakhir pada tanggal 19 Maret 2022. Kegiatan ini diikuti oleh ketua dan wakil ketua dari 35 Paguyuban KSE se-Nusantara dengan total peserta 70 orang terdiri dari 31 orang perempuan dan 39 orang laki-laki. Adapun tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mendorong para pemimpin paguyuban KSE untuk lebih berani mengungkapkan gagasan, bertanggung jawab, siap “pasang badan”, dapat memotivasi sekitar, berorientasi kepada solusi, dan dapat mengembangkan kemampuan mempengaruhi rekan-rekannya dalam organisasi.
Trainer utama dalam kegiatan Coaching ini adalah Rima Olivia, LCPC yang didampingi oleh 10 Coaches, yaitu Wiwik Erly, PCC, Maria Qibtiyah, ACC, Ihsan Obi, LCPC, Reni Dwi Wahyuni, CEC, Ivandhana, LCPC, Dian Puty Oscarini, LCPC, Brian Marwensdy, LCPC, Dr. Maria Eko, LCPC, Sylvina Savitri, LCPC & Dietra Anandani, CPC. Kesepuluh Coaches. Sama halnya dengan paraCoaches, peserta atau Coachee pun dibagi menjadi 10 kelompok dengan materi yang sama. Materi Coaching yang diberikan berhubungan dengan peningkatan kualitas diri para pemimpin dan paguyuban yang mereka pimpin, termasuk di dalamnya membahas kebiasaan (habbit), masalah atau tantangan yang dihadapi, serta action plan untuk penyelesaiannya.
Dalam setiap sesinya, para Coachese selalu diberikan kesempatan untuk mengungkapkan gagasannya, bertanya, atau berbagi hasil diskusi dengan kelompoknya yang kemudian ditanggapi oleh para Coachees lain.
Pada sesi terakhir, Coach dari masing-masing kelompok memaparkan bahwa para Coachees telah menunjukkan perkembangan-perkembangan positif yang selaras dengan tujuan dari kegiatan Coaching ini sendiri. Para Coaches berharap bahwa hal tersebut akan terus berkembang dan menjadi kebiasaan positif para Coachees sehingga dapat meningkatkan kualitas diri mereka serta dapat ditularkan kepada anggota paguyuban yang mereka pimpin.
