camp2batch3 7.jpg

Sebagai tahapan kedua dari pelatihan sebelumnya, The Ambassador Leadership BPJS Ketenagakerjaan Camp II Batch 3 diselenggarakan pada 1 – 7 Februari 2017 di LorIn Solo Hotel, Solo, Jawa Tengah. Sebanyak 145 mahasiswa dari 29 PTN mitra KSE. Selama 7 hari para peserta diberikan materi pendalaman mengenai BPJS Ketenagakerjaan dan Study Case program BPJS Ketenagakerjaan oleh Tim BPJS Ketenagakerjaan, mengenali potensi diri dan pengembangan diri dari trainer People Develop People dan Rima Olivia, serta materi dari para pengurus KSE yaitu Satriadi Indarmawan dan Basya G. Himawan.

camp2batch3 4jpg.jpg   camp2batch3 1.jpg

 

Selain materi-materi tersebut, ada juga sharing dengan para donator dari Perusahaan Management Investasi yang turut mendukung program ini. Kegiatan ini dibuka oleh Cotta Sembiring, Kepala Divisi Perluasan Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan.

camp2batch3 3.jpgSebagai bagian dari pelatihan, peserta ditantang untuk melakukan kegiatan yang diberi nama “Positive Fighter”. Pada kegiatan ini, para peserta disebar di Alun-alun kota Solo dan Pasar Bringhardjo untuk melakukan kegiatan yang positif untuk masyarakat untuk kemudian hasil yang didapat diberikan kembali untuk kebaikan masyarakat. Tanpa dibekali sepeser uang, alat komunikasi dan identitas, hanya bermodalkan papan nama peserta pelatihan, para peserta mendapatkan hasil sebesar 12 Juta Rupiah! Hasil ini kemudian digunakan untuk memberikan kebaikan kepada masyarakat Solo, seperti dibelikan alat-alat kebersihan, tempat sampah dengan ditempelkan logo BPJS Ketenagakerjaan. Setelah melakukan kegiatan positif, para peserta kembali menyebar kemasyarakat untuk memberikan sosialisasi mengenai manfaat kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan. Pada kesempatan ini didukung oleh BPJS Ketenagakerjaan Cabang Surakarta dengan mengirim Mobile Car BPJS Ketenagakerjaan di alun-alun Pasar Bringhardjo sehingga masyarakat dapat langsung mendaftarkan diri menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan.

camp2batch3 2.jpg  camp2batch3 6.jpg

Tindaklanjut dari kegiatan pelatihan ini, adalah para peserta diberikan tugas untuk dapat mengatur sebuah pertemuan atau mengkoneksikan Civitas Akademika kampus dengan Pihak Cabang BPJS Ketenagakerjaan di masing-masing daerah. Hal ini dimaksudkan agar para civitas akademika dan pekerja yang terkait dengan kampus dapat menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan.


Related Posts